Since24News.com|Sibolga – Kabar maraknya peredaran narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Sibolga yang dikoordinir oleh seorang Warga binaan (WBP) berinisial Jos Pangrib mencuat hingga memunculkan dugaan keterlibatan beberapa oknum Pegawai Lapas yang turut membantu kegiatan terlarang tersebut.
Jos dikabarkan mengkoordinir peredaran narkoba sekaligus penipuan online yang lebih akrab dikenal dengan sebutan Parengkol, yang menyebabkan dirinya mampu meraup keuntungan Puluhan hingga ratusan juta rupiah setiap bulannya.
Dalam melancarkan aksinya, Jos disebutkan dibantu oleh beberapa rekannya yang berada di beberapa blok/kamar Lapas tersebut.
Beberapa nama pun muncul yang dikatakan sebagai anggota Jos dalam melakukan aksi penipuan online, diantaranya Domi, Reza, Efrizal, Rendy, dan Jeckson. Semua nama tersebut dikatakan berada dalam kamar yang berbeda.
Sumber yang beredar melalui akun media sosial itu pun menyebutkan bahwa Sammy Siregar selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Ka.KPLP) menerima setoran setiap bulannya 6 juta rupiah dari tiap kamar, beserta beberapa oknum lainnya.
Ketika Sammy dikonfirmasi, dirinya mengaku telah memberikan bantahan di beberapa media terkait itu.
“Selamat pagi pak, mohon maaf sebelumnya, kita sudah melakukan bantahan di beberapa media,” bilang Sammy melalui keterangan tertulisnya sambil mengirimkan link salah satu media yang dimaksud, Kamis (13/2/2025) siang.
Ini merupakan jawaban konfirmasi yang diberikan oleh Sammy, setelah pada pemberitaan sebelumnya dirinya tidak memberikan tanggapan apapun. (Snc)
