Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita Daerah

Pasca Ramadhan Warga Simalungun Minta Perjudian Tidak Beroperasi Lagi

×

Pasca Ramadhan Warga Simalungun Minta Perjudian Tidak Beroperasi Lagi

Sebarkan artikel ini
Illustrasi

Since24News.com|Simalungun – Sejumlah warga kabupaten Simalungun, Sumut, berharap bahwa pihak Polres komitmen untuk tidak mengijinkan bentuk perjudian beroperasi kembali pasca bulan Ramadhan 2024.

“Bulan suci Ramadhan telah usai dan kita bersyukur bahwa selama masa puasa itu banyak lokasi perjudian yang ditutup oleh pihak Kepolisian Simalungun melalui jajaran Polseknya, kita sangat mengapresiasi hal itu meski belum di semua wilayah Polsek hal itu terjadi,” bilang Jenar Saragih warga Seribudolok, Jumat (26/4)

Jenar juga mengisahkan bahwa di wilayah kecamatannya dan Dolok Silau, selama masa Puasa berlangsung pihak Polsek setempat tidak memberikan ruang gerak bagi pengelola perjudian untuk beroperasi.

“Di wilayah kami, Seribudolok, haranggaol, Dolok Silau, sebelum puasa itu, pernah beroperasi perjudian berupa ketangkasan dan togel serta jekpot, namun Kapolsek dan jajarannya di wilayah itu berhasil menutup demi terciptanya toleransi antar umat beragama,” lanjut Jenar.

“Kami berharap agar bentuk perjudian serupa tidak beroperasi lagi di wilayah kami ini, karena memang telah sangat meresahkan warga dan merusak perekonomian serta kehidupan rumah tangga, semoga seluruh jajaran Polsek dan kapolres serius melaksanakan perintah dan usaha Presiden untuk memberantas perjudian,” harapnya.

Di sisi lain, seorang Tokoh masyarakat mengatakan bahwa ditutupnya kegiatan perjudian di beberapa wilayah Polsek Simalungun, merupakan bentuk ‘kong kalikong’ pihak pengelola dengan beberapa oknum berwajib.

“Ditutupnya kegiatan perjudian di wilayah Simalungun oleh beberapa Polsek bias saja itu permainan alias ‘kong kalikong’ pihak Pengelola dengan beberapa Oknum, karena takut sebelum hari raya diharuskan memberikan bingkisan parcel dan THR,” ucap Tokoh yang minta identitasnya dirahasiakan.

“Tapi kalau kegiatan perjudian itu tidak diijinkan beroperasi meskipun masa Ramadhan telah usai, kita sangat mengapresiasi dan memang itulah yang diharapkan oleh warga akan kinerja Kepolisian,” pungkasnya.  (Snc)

Total Views: 110 ,