Since24News.com|Tel Aviv – PM Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis (20/6/2024) mengatakan, negaranya membutuhkan amunisi dari Amerika Serikat (AS) dalam perang demi mempertahankan eksistensi.
“Saya siap menerima cercaan pribadi asalkan Israel menerima amunisi dari AS yang dibutuhkannya dalam perang demi eksistensinya,” katanya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP. Komentar pemimpin Israel tersebut muncul setelah dia membuat marah Amerika Serikat.
Dalam sebuah pernyataan video, Netanyahu menuduh AS telah menahan senjata dan amunisi untuk Israel. Para pejabat AS mengatakan bahwa mereka tidak paham dengan apa yang dimaksud oleh Netanyahu.
“Komentar-komentar tersebut sangat mengecewakan dan tentu saja menjengkelkan bagi kami, mengingat jumlah dukungan yang kami miliki dan akan terus kami berikan,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby kepada para wartawan pada Kamis.
Washington mengatakan, hanya ada satu pengiriman bom seberat 2.000 pon (907 kg) yang sedang ditinjau karena kekhawatiran tentang penggunaannya di daerah padat penduduk di Gaza. Secara terpisah, Kirby mengatakan Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan akan bertemu dengan mitranya dari Israel, Tzachi Hanegbi, dan Menteri Urusan Strategis Ron Dermer dalam waktu dekat. AS adalah pendukung utama militer Israel. (Snc)