Since24News.com|Pematangsiantar – Mangihut Sinaga S.H., M.H., Anggota DPR RI Komisi III dari Fraksi Golkar melakukan konsolidasi bagi Pemuda / Remaja Kristen yang ada di Pematangsiantar, pada hari Sabtu (15/2/2025) pukul 09.00 Wib, bertempat di Aula Kantor Pusat GKPI, jalan MH Sitorus, Pematangsiantar, Sumatera Utara.
Konsolidasi yang menggandeng Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) dilakukan dalam kunjungan kerja dalam Negeri Perorangan di luar masa reses dan masa persidangan di salah satu Kotamadya yang menjadi daerah pemilihannya tersebut (Dapil Sumut III) mengusung thema “Narkoba dan Judi : Pembunuh Generasi Muda Kota Pematangsiantar.
Di hadapan ratusan kaum muda yang berasal dari berbagai organisasi Pelajar dan Mahasiswa Kristen serta beberapa tokoh Gereja tersebut, Mangihut Sinaga memberi pemaparan akan bahayanya judi online dan narkoba.
“Judi online dan narkoba saat ini menjadi musuh bangsa yang harus kita perangi sebagaimana telah diperintahkan secara langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dalam satu tahun sebesar 300 Triliun Rupiah uang Indonesia berpindah ke Negara luar karena judi online, maka saat ini kita harus punya niat bersama-sama untuk menghentikan itu karena judi online hanya memiskinkan Masyarakat dan Bangsa,” bilang Mangihut.
Selain judi online, Legislator DPR yang berasal dari Dapil Sumut III itu juga menjelaskan bahaya narkoba yang saat ini semakin merebah dalam kehidupan Masyarakat.
“Saat ini Indonesia menjadi segmen pasar narkoba terbesar nomor 1 di dunia, hal ini disebabkan banyaknya Pelabuhan Tikus yang menjadi Akses keluar masuk Narkoba ke Indonesia. Sumatera Utara khususnya menjadi daerah terbesar dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Indonesia, karena di Sumut ini banyak Pelabuhan kecil yang liar dan itu dijadikan sebagai pintu masuk narkoba,” terang salah satu Panitia kerja (Panja) di Komisi III terkait pemberantasan narkoba itu.
“Narkoba menjadi penyebab meningkatnya angka kriminal di Indonesia, karena kalau sudah pernah mencoba dan merasakan pasti akan mengulangi dan mencari lagi, akibatnya ketika tidak ada uang untuk membelinya, si Pengguna mulai berpikir untuk mencuri, merampok bahkan membunuh,” ujarnya.
Menurut Mangihut, salah satu penyebab semakin maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di negara Indonesia adalah banyaknya keterlibatan Aparat Penegak Hukum (APH) di dalamnya.
“Tidak bisa kita pungkiri dan telah terbukti bahwa masih banyak Aparat bahkan yang berpangkat Perwira terlibat dalam peredaran narkoba dan ada juga yang menjadi beking, sehingga seolah hal ini memberikan rasa aman bagi para Bandar, dan pengedar serta Pengguna, untuk itulah kami (Komisi III) turun ke daerah untuk mengawasi ini dan memerangi narkoba,” tegas Mangihut.
Dirinya juga mengajak seluruh Masyarakat khususnya Peserta Konsolidasi yang hadir untuk aktif dan tidak takut memberikan informasi jika menemukan adanya kegiatan judi online dan peredaran serta penyalahgunaan narkoba.
“Jangan takut untuk memberikan informasi dan laporan, justru kalau mengetahui namun tidak melaporkan itu yang lebih bahaya lagi karena ada juga UU yang mengatur itu, kalau takut silahkan berikan informasi itu kepada saya dan saya akan hubungi Kapolres untuk menjaga keselamatan Pelapor langsung, tanpa ada laporan dari Warga pemberantasan 2 tindak pidana ini juga akan sulit dilakukan,” pungkas Politikus Golkar tersebut.
Konsolidasi tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal GKPI Pdt. Humala Tobing, Ketua Gamki Pematangsiantar Hendra Simanjuntak, Pokja Gamki Pematangsiantar Armada Simorangkir, dan acara dipandu oleh Mangaranap Sinaga Tokoh sekaligus Aktivis Gereja Kristen.
Tampak juga hadir beberapa Pendeta. Peserta konsolidasi sangat antusias, hal itu tampak dari sesi interaktif dengan pengajuan beberapa pertanyaan.
Hendra Simanjuntak dalam sambutannya mengatakan bahwa Judi online dan narkoba merupakan penyakit terbesar dalam bangsa saat ini.
“Judi online dan narkoba merupakan musuh besar bangsa saat ini dan berdasarkan data lebih dari 4 juta orang yang terlibat bahkan banyak diantaranya para Pelajar, untuk itu mari kita mendukung upaya pemberantasan ini,” kata Hendra.
Pdt. Humala Tobing menyampaikan terimakasihnya karena salah satu Putra terbaik bangsa berkenan hadir ke Kantor pusat GKPI.
“Terimakasih kepada Pak Mangihut Sinaga salah satu Putra terbaik Bangsa karena mau menjadikan kantor pusat GKPI ini sebagai tempat untuk memberikan wejangan edukasi bagi generasi bangsa dan Gereja,” tandas Sekjend GKPI tersebut. (Snc)
