Since24News|Siantar – Wali Kota Pematangsiantar dr. Susanti Dewayani, Sp.A menyampaikan terima kasih atas penghargaan daerah dengan pembangunan terbaik pertama di Sumut yang diberikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Hassanudin saat pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 Sumatera Utara (Sumut).
Wali Kota dr. Susanti Dewayani, Sp.A mengungkapkan bahwa Apresiasi dan terima kasih atas penghargaan ini kepada Kota Pematangsiantar, tentunya ini menjadi motivasi dan kebanggan bagi kami untuk tetap mempertahankan kolaborasi dan sinergi berbagai lini dan sektor untuk Kesejahteraan Masyarakat, khususnya kepada Masyarakat Kota Pematangsiantar, selaku Wali Kota, saya ucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Sumut Bapak Hassanudin dan Jajaran.
Pj Gubsu Hassanudin memberi penghargaan kepada daerah dengan pembangunan terbaik di Sumut. Ada beberapa daerah dengan dua kategori yakni kabupaten dan kota yang mendapat penghargaan tersebut.
Adapun daerah yang mendapat Penghargaan Pembangunan Daerah tahun 2024 di antaranya, untuk kategori Kota, Pematangsiantar sebagai terbaik Pertama, Medan terbaik kedua, dan Padangsidimpuan tebaik ketiga.
Untuk kategori kabupaten, Serdangbedagai sebagai terbaik pertama, Deliserdang terbaik kedua, dan Tapanuli Selatan terbaik ketiga.
Pj Gubernur Hassanudin pun mengapresiasi kabupaten/kota yang telah bersama-sama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut membangun daerah. Kami Pemprov Sumut berterima kasih atas upaya dan kerja keras seluruh pihak, termasuk para kepala daerah dan jajarannya, yang terus bersama-sama Pemprov Sumut mewujudkan Sumut yang sejahtera melalui pembangunan.
Menurut Pj Gubsu Hassanudin, APBD merupakan penggerak perekonomian daerah. Karena itu, serapan atau realisasi belanja mesti dilakukan secara cepat. APBD ini penggerak perekonomian daerah, saya harap di tahun 2024 ini, serapan anggaran harus kita kebut, sehingga target-target pembangunan yang kita inginkan bisa tercapai pada tahun ini.
Kemudian, Penandatanganan tersebut dilakukan oleh berbagai unsur masyarakat, kelompok kesehatan, kepala daerah dan Pj Gubernur Sumut Hassanudin. “Semua masalah harus kita lakukan secara berkolaborasi, termasuk stunting ini, kita harus lakukan bersama-sama dengan selaras. (Rel|Snc)
