Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 325x300
Nusantara

Sembilan Siswa Kepri Tidak Lulus SLTA

×

Sembilan Siswa Kepri Tidak Lulus SLTA

Sebarkan artikel ini
Gbr : Siswa-siswi SMA Negeri 1 Singkep saat proses Belajar mengajar. (Foto:RRI)

Since24News.com|Batam – Sebanyak Sembilan orang Siswa Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) sederajat di Kepulauan Riau (Kepri) dinyatakan tidak lulus, pada pengumuman kelulusan pada tahun ajaran 2023/2024.

Informasi ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri, Andi Agung, yang menjelaskan bahwa sembilan siswa yang tidak lulus tersebut berasal dari berbagai daerah di Kepri, termasuk Karimun, Natuna, Batam, dan Tanjungpinang.

“Andaikata, sembilan siswa itu berasal dari Karimun, Natuna, Batam, dan Tanjungpinang. Yang tak lulus sembilan orang. SMA dan SMK di Karimun lima orang, Natuna satu, di Batam ada dua, satu lagi di Tanjungpinang,” ujarnya.

Andi Agung menjelaskan bahwa dari sembilan siswa yang tidak lulus, tujuh di antaranya tidak dapat dihubungi dan tidak mengikuti ujian, satu siswa dinyatakan sakit, dan satu lagi meninggal dunia sebelum dapat mengikuti ujian.

Namun, Disdik Kepri memberikan kesempatan kepada siswa yang sakit dan tidak ikut ujian untuk memilih paket C atau mengulang.

“Tujuh orang dan sakit ini, masih ada kesempatan di paket C atau mengulang,” ungkap Andi Agung.

Meskipun demikian, secara keseluruhan jumlah peserta ujian yang berhasil mencapai 99,95 persen. Total peserta ujian meliputi 17.620 siswa SMA, 11.732 siswa SMK, dan 71 siswa SLB yang terbagi di 286 sekolah dengan rincian 158 SMA, 105 SMK, dan 23 SLB.

Menyikapi momen pengumuman kelulusan, Andi Agung mengimbau agar para siswa tidak merayakannya dengan kegiatan konvoi atau coret-coret. Bahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengantisipasi hal tersebut.

“Iya sore ini kita pengumuman pukul 17.00 WIB secara online,” tambahnya.

Dengan demikian, pengumuman kelulusan di Kepulauan Riau pada tahun ajaran ini tidak hanya menjadi momen kebahagiaan bagi sebagian besar siswa, tetapi juga menjadi waktu refleksi atas perjalanan pendidikan yang penuh tantangan bagi sembilan siswa yang tidak berhasil mencapai target kelulusan mereka. (Snc)

Total Views: 85