Since24News.com|Pematangsiantar – Dua orang bandar narkoba jenis sabu berinisial RS dan Bob yang beroperasi di wilayah parluasan sekitarnya, kecamatan Siantar Utara, Pematangsiantar, Sumut, hingga kini belum berhasil ditangkap oleh pihak Kepolisian Resort pematangsiantar (Polres).
Saat ini kedua bandar tersebut diketahui bergerilya di kawasan Jalan Sisingamangaraja, Parluasan dan sekitarnya.
‘Sehari mampu menjual 4 hingga 5 Ons yang dikemas dalam paket 100 dan 150 ribu,” bilang salah seorang Sumber yang mengetahui terkait kegiatan RS dan Bob.
Keberhasilan kedua bandar tersebut menurut warga merupakan kegagalan Polres Siantar dalam memberantas peredaran narkoba.
‘Kalau Polisi gak tau, kurang yakin juga kita disitu bang, masalahnya kan udah rame, masakan warga biasa bisa tau,” cetusnya lagi.
“kami berharap agar kedua bandar ini segera ditangkap, demi menciptakan rasa aman di wilayah Parluasan ini,” harap warga kecamatan Siantar Utara tersebut.
AKBP Yogen Heroes Baruno selaku Kapolres Pematangsiantar, dalam kesempatan konfirmasi dengan kru media ini terkait peredaran narkoba di wilayah tugasnya, menyarankan agar setiap konfirmasi langsung kepada Kasat Resnarkoba guna penindakan langsung.
Namun sayangnya, Kasat Resnarkoba AKP.Jhonny Pasaribu terkesan kurang respon atas setiap informasi dan konfirmasi yang dilayangkan kepadanya.
Terpisah, Kabid Humas Poldasu Kombes Hadi Wahyudi dalam operasi tangkapan seorang Pria yang terbukti membawa Sabu dari Malaysia ke Tanjung Balai, mengatakan bahwa narkoba merupakan musuh bersama.
“Narkoba adalah musuh bersama (Bangsa) yang dapat mengganggu keamanan dan kesejahteraan, maka harus diberantas,” ucap Hadi, Minggu (19/5) malam. (Snc)
