Scroll untuk baca artikel
Berita DaerahKriminal

Tidak Terima Hutangnya Ditagih Oknum Polisi Palembang Tembak Debt colector

×

Tidak Terima Hutangnya Ditagih Oknum Polisi Palembang Tembak Debt colector

Sebarkan artikel ini
Gbr : Seorang wanita berusaha menarik senjata api dari tangan Aiptu FN
Example 728x250

Since24News.com|Palembang – Tindakan percobaan melakukan pembunuhan terjadi pada Sabtu (23/3) sekira pukul 11.30 Wib di jalan POM IX parkiran PS Mall, kelurahan Lorok Pakjo, kecamatan Ilir barat I Palembang, diduga pelakunya merupakan oknum Sat Sabhara Polres Lubuk Linggau, Polda Sumatera Selatan, berinisial FN.

Diketahui Pelaku berinisial FN melakukan tindakan percobaan pembunuhan terhadap korban bernama Deddi Zuheransyah (51), warga kecamatan SU I Palembang dan rekannya bernama Robert Johan Saputra (35) warga kecamatan Jakabaring Palembang.

Saksi kejadian mengatakan bahwa Pelaku yang diduga merupakan oknum Polisi menggunakan senjata api dan menembak korbannya.

“Tadi pelakunya itu sempat menembak si Robert Johan Saputra tapi tidak kena, kemudian ada seorang wanita yang berusaha melerai dan mengambil senjata api dari tangan pelaku itu, saat itulah dia memukul kepala si Robert dengan senjatanya,” bilang saksi yang tidak bersedia menyebutkan identitasnya tersebut.

Tidak puas memukul kepala Robert dengan senjata apinya, FN pun berlari menuju mobilnya dan mengambil senjata tajam yang diduga sangkur.

“Kalau lihat kejadiannya tadi sepertinya si FN itu sudah membabi buta karena setelah memukul kepala Robert dengan senjata apinya dia pun berlari ke mobil mengambil senjata tajam sepertinya Sangkur itu, kemudian berlari mengejar Deddi Zuheransyah dan menembak tangannya, setelah kena tembak kemudian si Deddi terjatuh, saat itulah si FN menghabisi si Deddi dengan menusukkan senjata tajamnya ke bagian leher, punggung, bahu, sampe beberapa kali, setelah itu si FN itu pun kabur,” ungkap saksi lainnya menimpali.

Tersungkur dengan bersimbah darah akhirnya Robert dan Deddi dibawa ke rumah sakit Siloam untuk segera mendapatkan perawatan medis.

Dikabarkan bahwa Robert dan Deddi merupakan Debt Colector salah satu perusahaan finance di daerah tersebut dan menurut informasi kedua orang tersebut sedang ‘mengincar’ satu unit mobil yang telah menunggak selama 2 tahun yang diduga saat itu sedang dikendarai oleh FN dengan menggunakan nomor plat palsu.

Diduga karena tidak senang hutangnya ditagih akhirnya FN pun melakukan tindakan percobaan pembunuhan tersebut. (ded|Snc)

Total Views: 22 ,