Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita Daerah

Enam Orang Korban Ditabrak Kereta Api Dikuburkan Di Dolok Sanggul

×

Enam Orang Korban Ditabrak Kereta Api Dikuburkan Di Dolok Sanggul

Sebarkan artikel ini
Gbr : 6 Orang korban ditabrak kereta api akan dimakamkan di Dolok Sanggul, Selasa (23/7/2024).

Since24News.com|Deli Serdang – Dikabarkan bahwa, Jenazah Ramces Manulang (52) bersama 5 anaknya korban tewas tertabrak kereta api akan dikebumikan di Huta Gur Gur Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas). Mobil yang dikemudikan Ramces beserta istri dan 5 anaknya dihantam Kereta Api di perlintasan kereta tanpa pintu neng nong di Dusun I Desa Pagar Jati, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (21/7/24).

Kepastian para jenazah akan dimakamkan di Dolok Sanggul didapat dari keterangan sejumlah warga yang melayat di rumah duka, Dusun Srimulya B Desa Sumberejo, Kecamatan Pagar Marbau, Kabupaten Deli Serdang, Senin (22/7/24).

“Rencananya para korban meninggal ini akan dikubur di Huta Gur Gur, Dolok Sanggul. Selasa (22/7/24) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB akan diberangkatkan ke Dolok Sanggul,” kata salah seorang perempuan yang mengaku kerabat korban.

Pantauan di rumah duka, anak bungsu Ramces Manulang, Setia Br Manulang terus menangis dan meratapi kepergian bapak, kakak dan abang-abangnya. Perempuan pelajar kelas IX SMP itu duduk di depan peti mati bapaknya yang bersebelahan dengan 5 peti mati lainnya.

“Sama siapa lah aku nanti Pa,” tangis Setia berulang kali.

Di sebelah Setia, duduk seorang perempuan berbaju kuning mengelus-ngelus tubuh remaja bertubuh agak tambun tersebut. Kanit Gakkum Satlantas Polresta Deli Serdang, Iptu R Gultom saat dikonfirmasi mengaku belum mendapat info kapan dan dimana para korban dikubur.

Diberitakan, saat kejadian Ramces bersama istri Herawati Manurung (51) dan kelima anaknya berencana akan jalan-jalan ke Medan. Namun, setibanya di lokasi mobil Toyota Rush hitam BK 1496 MAA yang dikemudikan Ramces Manulang ditabrak kereta api Sri Bilah yang datang dari Rantau Prapat menuju Medan.

Diduga Ramses tidak mendengar suara klakson kereta api dengan masinis bernama Nurdin tersebut. Mobil pun terpental sejauh 30 meter dan masuk ke persawahan.

Ramces bersama kelima anaknya tewas di lokasi kejadian. Sementara Herawati Manurung, istri Ramces yang duduk bersebelahan dengan suaminya di depan mobil dalam kondisi kritis. Dia sempat dibawa ke RS Sari Mutiara Lubuk Pakam dan kemudian dirujuk ke RS Adam Malik Medan.

Korban meninggal dunia tercatat Ramses Manulang (52), Gabriela Deyana Manulang (28), Sarah Tabhita Manulang (26), Yohanes Manulang( 24) David Junior Manulang (24) dan Niko Monang Manulang (20). Sedangkan Setia Manulang, putri bungsu Ramces Manulang saat kejadian berada di rumah tidak ikut bersama para korban. (Snc)

Total Views: 1180